6 Tips Memilih Tempat Les Renang Anak: Aman, Nyaman, dan Bikin Si Kecil Semangat Belajar

Parenting – Berenang bukan hanya olahraga yang menyenangkan bagi anak, tapi juga keterampilan hidup penting yang bisa menyelamatkan anak dari bahaya air. Karena itu, banyak orang tua kini mulai mendaftarkan si kecil ke tempat les renang sejak dini.

Namun, memilih tempat les renang anak tidak bisa asal-asalan. Fasilitas, keamanan, kebersihan hingga pendekatan pengajarnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan anak. Yuk Moms & Dads, simak panduan berikut sebelum memilih tempat les renang untuk buah hati tercinta!

1. Pastikan Instruktur Bersertifikasi dan Berpengalaman

Instruktur yang berpengalaman tahu bagaimana menghadapi anak dengan berbagai karakter dan ketakutan di air.

Menurut dokter spesialis anak mengatakan, “Anak harus belajar berenang di bawah bimbingan pelatih profesional agar setiap langkah aman dan tekniknya benar.”  Pastikan tempat les memiliki pelatih dengan sertifikasi resmi dari organisasi renang atau asosiasi olahraga air yang diakui.

2. Perhatikan Keamanan dan Kebersihan Kolam

Keamanan adalah hal utama. Kolam sebaiknya memiliki kedalaman yang sesuai dengan usia dan kemampuan anak, serta sistem sirkulasi air yang baik agar tetap bersih. Selain itu, pastikan area sekitar kolam tidak licin dan memiliki penjaga kolam (lifeguard) yang siaga. Kebersihan air kolam sangat penting karena anak-anak lebih rentan terhadap infeksi kulit dan telinga.

3. Cek Rasio Murid dan Pelatih

Idealnya, satu pelatih menangani 3–5 anak agar pengawasan maksimal. Jika jumlah murid terlalu banyak, pelatih bisa kesulitan memperhatikan anak satu per satu. Untuk anak pemula atau usia di bawah 5 tahun, lebih baik pilih kelas kecil atau privat agar anak lebih fokus dan nyaman.

4. Pilih Metode Belajar yang Menyenangkan

Anak-anak belajar paling baik ketika mereka senang dan rileks. Tempat les yang baik biasanya punya metode pengajaran berbasis permainan dan komunikasi positif.

Psikolog anak Anisa Kartika, M.Psi menjelaskan, “Ketika anak merasa aman dan tidak tertekan, rasa takut air akan berkurang dan proses belajar jadi lebih efektif.”

5. Lokasi dan Jadwal yang Fleksibel

Pilih lokasi yang tidak terlalu jauh dari rumah untuk menghindari anak kelelahan di jalan. Selain itu, pastikan jadwal les tidak berbenturan dengan waktu istirahat atau kegiatan sekolahnya. Konsistensi lebih penting daripada intensitas, anak bisa melakukan les renang cukup 1–2 kali seminggu asal rutin.

6. Amati Lingkungan dan Fasilitas

Sebelum mendaftar, Moms & Dads sempatkan datang langsung untuk observasi. Perhatikan apakah pelatih ramah, anak-anak tampak senang, dan fasilitas aman. Jangan ragu bertanya soal sistem keamanan, pembersihan air, hingga prosedur pertolongan pertama (P3K) jika terjadi keadaan darurat.

Memilih tempat les renang untuk anak memang butuh perhatian ekstra, tapi hasilnya sepadan. Dengan pelatih profesional, kolam yang aman, dan pendekatan yang menyenangkan, anak bukan hanya belajar berenang, tapi juga belajar percaya diri, mandiri, dan tangguh menghadapi ketakutan.

Air bisa jadi teman yang menyenangkan bagi anak, asalkan dikenalkan dengan cara yang aman dan positif. Jadi, sebelum mendaftarkan si kecil, pastikan tempat les renangnya bukan hanya bagus tapi juga tepat untuk kebutuhan dan kenyamanan anak. Karena tujuan akhirnya bukan sekadar bisa berenang, tapi membuat anak merasa bahagia dan percaya diri di air.