Anak Hebat Itu Tidak Lahir, Mereka Dilatih Lewat Kesabaran Orang Tuanya
- freepik.com
6. Ingin Anak Percaya Diri? Tahan Diri untuk Terus Mengoreksi
Anak percaya diri bukan yang selalu benar, tapi yang berani mencoba meski salah. Kepercayaan diri mereka tumbuh dari pengalaman jika orangtua memberikan ruang untu mereka: diizinkan jika salah, diterima saat gagal, diberi ruang untuk bangkit dengan cara mereka sendiri. Orang tua sering mengeluarka kalimat “Nggak gitu caranya nak, harusnya begini.” Tapi jika terus-menerus dikoreksi, anak akan merasa salah terus dan mulai takut mencoba. Biarkan mereka menemukan jalan sendiri, lalu kita dampingi dengan kasih.
Proses anak hebat itu tidak rapi, tapi penuh makna. Kadang orang tua lupa bahwa anak belum jadi, ereka masih bertumbuh, masih mencari bentuk, masih dalam proses menjadi versi terbaik dirinya. Maka, wajar kalau berantakan, penuh drama, penuh tanya, dan kadang bikin lelah. Tapi ingat, semua yang besar dimulai dari kecil. Semua yang hebat dimulai dari proses yang tidak selalu indah. Kalau hari ini Moms merasa capek, mungkin itu karena Moms sedang membesarkan anak hebat
Pelan-pelan saja, ya Moms. Tidak perlu sempurna, anak tidak butuh orang tua yang selalu benar, tapi yang selalu ada dan sabar.