Membangun Bonding 10 Menit Sebelum Tidur: Rutinitas Sederhana yang Berdampak Besar untuk Anak
- freepik.com
Parenting – Di tengah kesibukan harian dan padatnya rutinitas, tak jarang orang tua merasa waktu bersama anak sangat terbatas. Padahal, momen kecil yang konsisten setiap hari bisa jauh lebih berarti daripada waktu panjang yang jarang terjadi. Salah satu waktu terbaik untuk membangun kedekatan emosional dengan anak adalah sebelum tidur.
Hanya dalam 10 menit, orang tua bisa menghadirkan kehangatan, kenyamanan, dan rasa dicintai yang begitu dibutuhkan oleh anak. Rutinitas sederhana ini bisa menjadi bekal besar untuk tumbuh kembang emosinya. Berikut langkah-langkahnya:
1. Jauhkan Distraksi (3 Menit)
Sebelum memulai percakapan atau aktivitas menjelang tidur, luangkan waktu untuk benar-benar hadir secara utuh.
- Taruh ponsel, matikan TV, dan hentikan aktivitas lainnya sejenak.
- Rebahan bersama anak, peluk atau dekap dengan lembut. Tatap matanya sambil tersenyum tulus.
- Jadikan waktu ini benar-benar milik kalian berdua. Anak butuh merasakan bahwa dirinya diperhatikan sepenuhnya, tanpa terbagi dengan hal lain.
Keberadaan Anda secara utuh di momen ini, meskipun singkat, akan membuat anak merasa aman, dihargai, dan dicintai.
2. Ngobrol dari Hati ke Hati (4 menit)
Lanjutkan dengan percakapan ringan namun bermakna. Bukan menginterogasi, melainkan memberi ruang untuk anak mengekspresikan perasaannya.
Ajukan pertanyaan sederhana namun kuat:
- “Hari ini, apa yang paling bikin kamu senang?”
- “Ada hal yang bikin kamu sedih atau kesel nggak hari ini?”
Dengarkan dengan sepenuh hati jangan menyela, jangan buru-buru memberi nasihat. Terkadang anak hanya butuh didengar dan dimengerti, bukan langsung dicarikan solusi. Dengan membiasakan percakapan seperti ini, anak akan belajar bahwa perasaannya penting dan ia memiliki tempat aman untuk bercerita.
Ilustrasi Berdoa
- freepik.com
3. Apresiasi dan Doa Sebelum Tidur (3 Menit)
Akhiri momen bonding ini dengan kata-kata penuh cinta dan doa.
- “Terima kasih ya, Nak. Hari ini kamu hebat banget.”
- “Bunda bangga karena tadi kamu mau membantu teman.”
Berikan apresiasi atas hal kecil yang ia lakukan hari itu. Kata-kata positif dari orang tua memiliki kekuatan luar biasa membentuk rasa percaya diri dan harga diri anak. Kemudian, tutuplah dengan doa hangat:
“Ya Allah… jadikan anakku anak yang shalih/shalihah, penyejuk hati, dan selalu dalam penjagaan-Mu…”
Lanjutkan dengan doa tidur bersama, sambil memeluk atau membelai lembut kepalanya.
Kenapa ini penting?
Anak yang tertidur dengan pelukan hangat, kata-kata positif, dan doa yang tulus, akan bangun dengan hati yang lebih tenang dan jiwa yang lebih percaya diri. Ia akan merasa dicintai tanpa syarat, dan itulah pondasi penting untuk perkembangan emosional dan sosialnya di masa depan.
Tidak butuh waktu lama, hanya 10 menit. Tapi jika dilakukan dengan rutin dan sepenuh hati, momen ini akan jadi kenangan indah yang terus membekas hingga anak dewasa. Jadikan waktu tidur bukan hanya penutup hari, tapi awal dari hubungan yang makin erat antara orang tua dan anak.