Baru Melahirkan, Kok Jadi Pelupa? Ini Alasannya!
- freepik.com
Bayi baru lahir sering bangun di malam hari, membuat ibu mengalami kurang tidur kronis. Kurang tidur berdampak langsung pada daya ingat, fokus, dan pengambilan keputusan.
c. Stres dan Tanggung Jawab Baru
Mengurus bayi adalah pekerjaan fisik dan mental yang berat. Ibu cenderung memikirkan banyak hal sekaligus, sehingga otak menjadi lebih mudah lelah dan lupa.
d. Perubahan Struktur Otak
Beberapa penelitian menemukan bahwa kehamilan dan menjadi ibu menyebabkan perubahan fisik pada otak, terutama di bagian yang mengatur emosi dan hubungan sosial. Perubahan ini bukan tanda penurunan fungsi, tetapi bentuk adaptasi agar ibu lebih peka terhadap kebutuhan bayinya.
Fakta Ilmiah: Apa Kata Penelitian?
Studi dari Nature Neuroscience (2016) menunjukkan bahwa wanita yang baru melahirkan mengalami pengurangan materi abu-abu di bagian otak yang berhubungan dengan interaksi sosial dan empati hal ini diyakini sebagai cara otak beradaptasi terhadap peran baru sebagai ibu. Penelitian lain menunjukkan bahwa kemampuan kognitif ibu secara keseluruhan tidak menurun drastis, namun multitasking dan kelelahan membuat memori jangka pendek terganggu. Jadi, moms yang baru melahirkan tidak menjadi “bodoh” atau kehilangan kemampuan berpikir, hanya saja otaknya sedang beradaptasi dan terbebani oleh banyak hal baru.